General Motors (GM) dan mitra Jepangnya, Isuzu, berencana menggelontor
investasi 50 juta Dollar AS (setara Rp 608 miliar), untuk memperkuat
kerjasama pengembangan mesin diesel baru yang lebih kuat. Niatan ini
juga bertujuan menyelamatkan 500 lapangan kerja di pabrik yang terletak
di Ohio.
Dilansir langkah ini sangat berani di tengah masyarakat yang masih
skeptis terhadap teknologi mesin diesel (kebalikan dengan Eropa). Ini
menunjukkan bahwa kedua perusahaan serius mengampanyekan bahwa diesel
teknologi baru justru lebih irit dan efisien. Isuzu Bersaing demi mesin Diesel
”Kami
berkomitmen melanjutkan investasi untuk pengembangan teknologi yang
sanggup mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan. Mesin diesel ini
akan kami ciptakan untuk dunia kendaraan besar seperti mobil towing atau mesin pengangkut muatan berat,” urai Manufacturing Manager GM Amerika Utara, Christine Sitek.Lokasi
pabrik di Moraine, Ohio, dan dinamai DMAX Ltd., yang sudah memproduksi
mesin diesel lebih dari 1,6 juta unit sejak dioperasikan kembali pada
2000 silam. Kendaraan yang menggunakan mesin ”blasteran” Amerika-Jepang
ini adalah Chevrolet Express, GMC Savana, Chevrolet Silverado, GMC
Sierra dengan tipe Duramax 6.600cc turbo.”Performa
mesin diesel Duramax sudah dikenal dalam industri otomotif, kami akan
memperbaikinya, dari sisi emisi yang akan membuatnya lebih canggih,”
tukas Maho Mitsuya, President & COO DMAX Ltd.
Kredit Cicilan Mobil Isuzu Giga Elf Panther Microbus Termurah Area Cikarang Bekasi Jakarta tlp.087741663126